Toyota Motor Corp akan menggulirkan delapan model mobil kompak untuk pasar negara berkembang pada 2015. Usaha itu adalah untuk mengejar Grup Volkswagen dan General Motors Co. Seperti diberitakan Reuters, Toyota kehilangan mahkotanya sebagai pembuat mobil terbesar di dunia tahun lalu. Mereka ingin mengurangi ketergantungan kepada pasar negara maju seperti Amerika Utara, Eropa dan Jepang. Toyota sangat ingin menggarap pasar yang sedang tumbuh seperti China, India dan Brasil, karena di tempat itu Volkswagen, GM dan Hyundai Motor Co telah memimpin.
Produsen otomotif Jepang tersebut bertujuan menjual setengah dari kendaraannya di pasar negara berkembang pada 2015, naik sekitar 45 persen dari tahun lalu dan 18,6 persen pada 2000. "Di pasar negara berkembang, ada empat atau lima mobil berlomba-lomba memimpin dalam volume penjualan. Khususnya di kawasan Asia Tenggara, Volkswagen dan produsen lainnya mencari cara untuk menantang kepemimpinan Toyota sehingga kami tidak dapat beristirahat dengan kemenangan kami," kata Wakil Presiden Eksekutif Toyota Yukitoshi Funo.
Seperti model Etios yang diluncurkan di India pada Desember 2010, Toyota berencana memperkenalkan delapan mobil kompak pada tahun 2015 dam menargetkan penjualan tahunan gabungan sebesar lebih dari 1 juta kendaraan pada 100 lebih negara selama periode tersebut. Mobil-mobil terbaru itu akan dijual dengan harga mulai 1 juta yen dan diproduksi di pasar local seperti India, Brasil dan China. Toyota juga mengatakan akan menggunakan 100 persen komponen lokal untuk menurunkan biaya, sebuah gerakan yang membutuhkan R&D yang kuat di pasar tersebut. Pada 2013, kapasitas produksi di pasar negara berkembang akan meningkat menjadi 3,1 juta kendaraan pertahun, dari 2,38 juta pada 2010, sesuai dengan tingkat di Jepang, kata Toyota.
Funo menepis pemberitaan surat kabar Asahi Jepang pada Kamis bahwa Toyota sedang mengerjakan sebuah mobil dengan harga sekitar 500.000 yen untuk pasar India dan dijual dengan merek baru pada 2016. "Kami tidak akan pergi ke segmen 500.000 yen, itu bukan kategori kami. Kami ingin menekankan kehadiran kami di segmen yang kami dapat bersaing. Ada banyak pilihan lain bagi pelanggan untuk mencari kisaran harga, termasuk mobil," kata Funo.
Funo menambahkan segmen murah adalah wilayah anak perusahaan Daihatsu Motor Co yang memiliki keahlian dalam membuat mobil kecil dan biaya kendaraan yang murah meriah. Pembuat mobil seperti Nissan Motor Co dan Hyundai sedang mempertimbangkan mobil sangat murah, berpotensi menekan basis konsumen yang memilih sepeda motor. Mobil Toyota termurah adalah Etios, yang dijual seharga $ 9.000 di India, atau dua kali lipat dari harga kendaraan terlaris Suzuki Maruti Alto di India.
otomotif.antaranews.com
Ikuti pembaruan artikel blog Majalah Otomotif Online melalui: Facebook | Follow @MajalahOtomoti1